EMPAT RAMADAN DIKLAT TAAT
Puisi
Penulis Hanif Kristianto
Analis Berita dan Politik
KUNTUMCAHAYA.com-Tak cuma pejabat yang butuh diklat
Demi sebuah penyampaian yang ujungnya dapat sertifikat
Paling tinggi bisa naik itu pangkat
Dari bawah sampai meninggi karir melesat
Ramadan menjadi etalase besar
Sebuah diorama madrasah untuk anak manusia
Bulan menahan penuh sabar
Bulan setiap amal dilipatgandakan dan tanpa sia-sia
Sadar Ramadan bulan diklat taat
Untuk semua rakyat hingga pejabat
Untuk semua pegawai kantoran hingga penjual tomat
Untuk semua profesi dan jenis apapun untuk taat
Kiranya bisa tak makan dan minum di siang hari meski halal
Itu tanda jika taat penuh kemudahan
Kiranya jujur, sabar, dan amanah selama puasa
Itu tanda sikap baik begitu mudah
Ramadan diklat taat
Mau maksiat berpikir khawatir penuh madharat
Mau korupsi takut CCTV dan tercatat
Mau menzalimi takut kualat
Jika Ramadan diklat taat
Tentu bisa dong terapkan syariat
Syariat yang mengatur akidah hingga ibadah
Syariat yang mengatur diri sendiri hingga urusan negara
Mudah bagi seorang kepala negara untuk menerapkan syariat
Mudah bagi seorang wakil rakyat untuk menerapkan syariat
Mudah bagi penegak hukum untuk menjaga supremasi syariat
Mudah bagi penjaga negara untuk menjaga kedaulatan syariat
Tak perlu alasan ba-bi-bu
Untuk menolak syariat dengan alasan ini dan itu
Tak perlu merendahkan syariat karena cocok tak cocok
Syariat itu dari Allah Sang Pencipta alam raya dan manusia loh ya!!
Lantas kenapa masih ada tanya?
Kenapa ada praduga dan prasangka?
Dan kenapa diklat taat Ramadan ini dilanjutkan
Bukankah taat itu bahagia dan maksiat bikin sengsara?
Diklat taat
Lulus dapat takwa sebagai predikat
Hadiahnya surga indah yang tak kasat
Pialanya hidup mulia penuh berkat
#puisi #puisihanifk #ramadan #diklattaat #diklat #sastra #sastraindonesia