Ibu
Puisi
Namun ku tak pernah melupakan semua jasamu
Di sepertiga malam, ku memohon agar engkau selalu mendapat rida dan kasih sayang
_____________________________________
Penulis Ai Sumiati
Kontributor Media Kuntum Cahaya
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Ibu, darimu ku dilahirkan
Darimu, ku dibesarkan dengan penuh cinta dan kasih
Ibu engkaulah wanita tangguh
Engkau wanita paling mulia di mataku
Engkau tak penah menangis walaupun penuh luka
Engkau tak pernah menyerah walau tantangan menghadang
Jiwamu tangguh bagai karang di lautan
Hatimu teguh dalam pendirian
Engkau asuh kami tanpa menghiraukan luka dan pedih
Yang engkau sembunyikan, di lubuk yang paling dalam
Harapanmu semoga engkau menjadi anak yang berjiwa besar
Taat dan patuh pada Illahi Rabbi
Namun kini, ku bisa menangis mengingat perjuanganmu
Kini yang ku lihat hanyalah pusaramu
Namun ku tak pernah melupakan semua jasamu
Di sepertiga malam, ku memohon agar engkau selalu mendapat rida dan kasih sayang
Hanya air mata yang mengalir ketika merindukan dirimu, wahai ibuku
Namun, kuharapkan engkau selalu
Semoga Allah Swt. memberikan pahala terbaik kelak di yaumil akhir
Dan Allah Swt. memasukkan ke dalam surga-Nya
Aamiin ya rabbal'aalamiin [SJ]