Makan Tanah
Puisi
Makan tanah sepuasanya
Usir rakyat sejadinya
Lemparkan pelor dan gas air mata
Satu komando perintah atasan tak berperikemanusiaan
Manusia-manusia congkak
Tuan tanah memaksa memalak
Tanam paksa sudah tiada
Berganti usir paksa ke tanah lainnya
________________________________
Penulis Hanif Kristianto
Sastrawan Politik dan Analis Media
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Manusia tak puas-puasnya makan tanah
Sebelum benar-benar dimakam tanah
Sudah punya tanah seluas pulau
Beringas kembali ingin dua pulau
Tanah air beta Indonesia jaya
Tuan tanah berkuasa di mana-mana
Tak peduli rakyat miskin kaum papa
Bumi dipijak langit runtuh karena langkah tak utuh
Makan tanah sepuasanya
Usir rakyat sejadinya
Lemparkan pelor dan gas air mata
Satu komando perintah atasan tak berperikemanusiaan
Manusia-manusia congkak
Tuan tanah memaksa memalak
Tanam paksa sudah tiada
Berganti usir paksa ke tanah lainnya
Redominasi kaum bangsawan penjajah
Tanah dikuasai sepenuhnya
Di atasnya dibangun sekenanya
Hak atas tanah untuk rakyat tiada
Manusia tiada absah memiliki tanah di dunia
Tanah itu milik Allah
Diwakilkan kepada hamba untuk dimanfaatkan umat manusia
Bukan dikuasai segelintir tuan tanah
Manusia tak pernah puas
Sebelum hidung tertutup kapas
Persegi ukuran 2 mater
Bertimbun material tanah di dunia barzah
Kaum-kaum tertindas mulai beringas
Tanah diusik dan bentrok tanpa batas
Anak bangsa menangis di pangkuan ibunya
Sambil mengadu ada ketidakadilan penguasa
Tanah-tanah Indonesia
Mudah bagi Allah membenamkan manusia yang tak berhati nurani
Tahu rasa dilumat tanah bergeraklah
Kalau sudah mati nikmati sendiri tanpa pasukan bersenjata
Makan tanah tanda menjajah
Makan tanah berkuasa tanpa tahta
Makan tanah bermakna mengambil hak manusia
Dan makan tanah tubuh sudah berkalang di alam barzah [By]
#puisi #puisihanifk #sastra #sastraindonesia #tuantanah #makantanah