Dialog Sama Nabi (5): Happy Asmara
PuisiYa Nabi, happy-happy dalam asmara mengasihi sesama
Sungguh masalah umat ini berjibun tatkala jauh dari syariat
Kehidupan rungkad dan taraf hidup tak meningkat
Terlalu cinta terlalu sayang untuk selalu dikenang
______________________________
Penulis Hanif Kristianto
Sastrawan Politik dan Analis Politik-Media
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Happy berarti bahagia dalam bulan Rabiul Awal
Asmara berarti romansa cinta yang membuncah
Pada sesosok yang menjadi teladan umat manusia
Terjaga dari dosa dan terhindar dari segala prasangka buruk
Happy-happy bergembira atas kehadiran Nabi baginda
Salawat menggema mengisi ruang kosong jagad raya
Di kampung-kampung di pelosok desa
Di kota-kota di penjuru wilayah
Asmara kasmaran merindu seorang yang terpandu
Hamba butuh nabi baginda untuk menentukan mana yang baik dan benar
Bukan standar manusia yang penuh kelemahan dengan selera rendah
Panutan mengarungi hidup agar tetap berdegup
Happy dalam larut salawat pada Baginda
Rasanya hamba terkadang malu cuma di kata-kata
Salawat atas nabi bergembira ria
Malu diri ini jika tak memperjuangkan syariat
Asmara menggandrungi sosok terpercaya lagi sempurna
Pembawa risalah untuk menyembah Allah semata
Tuhan yang tiada dua dan tiada beranak tak diperanakkan
Tuhan yang berkuasa atas segala penguasa dunia sementara
Ya Nabi, happy hati ini semoga cukup terobati
Ada idola di hati dan dalam jiwa yang selalu dinanti
Jika Allah dan malaikat bersalawat atasmu
Maka hamba turut serta bersalawat untuk selamat
Ya Nabi, asmara dalam kerinduan yang mendalam
Ibaratkan bulan yang menunggu astronot mendarat di sana
Cinta yang tak sebatas manis di bibir sunggingnya
Cinta yang tulus tanpa modus akal bulus
Ya Nabi, happy-happy dalam asmara mengasihi sesama
Sungguh masalah umat ini berjibun tatkala jauh dari syariat
Kehidupan rungkad dan taraf hidup tak meningkat
Terlalu cinta terlalu sayang untuk selalu dikenang
Happy asmara
Asmara happy
Happy day
Salawat every day
Asmara pada nabi tak akan menyakiti
Happy dengan syariat nabi tak akan merugi
Asmara sejati risalah nabi perlu diikuti
Happy tanpa nanti dan tanpa tapi
Happy-happy
Asmara-asmara
Cinta ya cinta
Buktikan jiwa raga [By]
#puisi #puisihanifk #sastra #sastraindonesia #maulid #maulidnabi #muhammad