Tradisi Senyuman
PuisiBahkan saat kau melewati kami dengan mobil mewahmu
Jendela mobilmu tertutup rapat pandangan lurus ke depan seakan tidak mengenal kami
______________________________
Penulis Ummu Rezky
Kontributor Media Kuntum Cahaya
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Saat tangan lembut menyentuh pundak
Aku berbalik dan menemukan seseorang dengan senyuman manis dan sapaan lembut menghiasi bibir
Sesaat aku tercengang memandang wajah yang tidak asing bagiku
Kini kau datang atas nama saudara
Karena butuh dukungan dan suara untuk menjadi perwakilan rakyat
Kini kau datang membawa senyuman manis dan sapaan lembut membuat hatiku jadi geli
Di mana dirimu yang dulu?
Jangankan untuk tersenyum, sekadar menyapa tidak pernah kau lakukan
Bahkan saat kau melewati kami dengan mobil mewahmu
Jendela mobilmu tertutup rapat pandangan lurus ke depan seakan tidak mengenal kami
Seketika jantungku berpacu sangat kencang
Ternyata di balik senyuman manis dan sapaan lembut ada sesuatu
Ah....aku hanya memandangmu sambil tersenyum
Berlalu dan menjauh dari pandanganmu [SJ]
Bontang, 27 Desember 2023