Coldplay Kental L6bt?
OpiniBukan terkait musiknya yang dipermasalahkan, atau status haram halalnya. Melainkan, ini lebih fokus ke grup berbau L6bt. Yaitu tentang perluasan jaringan L6bt. Pemasaran dan percepatan penyebaran L6bt yang begitu masif
Ini masalah kerusakan moral bangsa yang keluar dari fitrah manusia. Fitrah manusia adalah menyalurkan syahwat melalui pernikahan antara laki-laki dengan perempuan. Fitrah manusia dirusak oleh kaum L6bt yang menyalurkan syahwat sesama jenis. Betapa menjijikkannya kaum L6bt, mengulang kisah Nabi Luth yang telah diazab Allah Ta'ala karena melampaui batas
_________
Penulis Ummu Bagja Mekalhaq
Kontributor Media Kuntum Cahaya
KUNTUMCAHAYA.com, OPINI - Coldplay, grup musik asal Inggris ini akan manggung di Indonesia tanggal 15 November 2023, bertempat di Stadion Utama GBK Jakarta. Meski pentas masih lama, namun tiket yang terjual sudah mencapai puluhan ribu lebih. Dengan harga tiket yang terbilang mahal, mulai dari Rp1,25 juta sampai Rp11 juta, namun tetap saja banyak peminatnya.
Terdengar kabar ada yang sampai menggunakan jasa pinjaman online/pinjol demi membeli tiket konser Coldplay. Sebegitu kerasnya perjuangan yang dilakukan oleh para penggemar untuk bisa nonton grup idamannya. Banyak muda-mudi, anak-anak, remaja, dan tidak ketinggalan para orang tua serta manula yang turut meramaikan konser tersebut. Begitu antusiasnya para penggemar Coldplay untuk bisa menyaksikan band kesayangannya pada hari H nanti.
Padahal jika mau berpikir jernih, acara konser seperti ini unfaedah, bahkan kental dengan maksiat. Di setiap konsernya, grup tersebut selalu mengibarkan bendera pelangi. Ini menunjukkan keberpihakan dan dukungan mereka pada kaum L6bt. Di setiap kali manggung, bendera pelangi itu dikibarkan oleh personel Coldplay. Ini juga sebagai pertanda kaum pelangi ingin mendapatkan pengakuan dan pelegalan publik.
Terlihat begitu masifnya perjuangan kaum pelangi ini sejak menampakkan diri pada tahun 1867, dipelopori oleh seorang gay asal Jerman bernama Urlich. Ia, begitu gigih memperjuangkan agar diakui kondisi orientasi seksnya sebagai gay pertama, dan diikuti oleh banyak orang. Sampai saat ini semakin gencar pemasaran L6bt.
Mereka memiliki komunitas di setiap tempat, negara, dan masyarakat luas. Data menunjukkan semakin tingginya jumlah kaum L6bt saat ini. Menurut PBB jumlahnya terus meningkat. Dari 800 ribu orang pada tahun 2013 terus meningkat mencapai 3.000.000 jiwa. Demikian jumlah yang sangat fantastis. (Republika[dot]co[dot]id)
Maka, jikalau tidak ada yang berani menolak dan membatalkan konser Coldplay, niscaya kita sebagai masyarakat Indonesia harus bersiap menuai azab. Karena sunatullah jika kemungkaran merajalela di suatu negara, seperti L6bt, berarti menghalalkan azab datang ke negeri ini.
Kalau toh, kita bersikap masa bodoh, dan cuek, maka perlu dipertanyakan keislaman dan keimanan kita saat ini. Ingat, jangan mengolok-olok orang-orang yang ingin menggagalkan konser Coldplay. Jika tetap bersikeras menampilkan Coldplay pada 15 November 2023 nanti, bersiaplah azab Allah datang bagi para penentang kebenaran.
Sebaliknya, bersyukurlah bagi para pejuang Islam yang bekerja keras untuk menggagalkan konser Coldplay. Berlomba untuk terus menyuarakan kebenaran. Meski para pembenci Islam muak kepada suara kebenaran. Jangan takut untuk terus memasifkan penolakan. Meski berhadapan dengan para pemuja kebebasan. Dalih para pembenci Islam begitu kuat untuk mengalahkan para pejuang Islam.
Gelorakan perjuangan ini untuk merengsek dan mengusir pelaku kesesatan. Sertakan berlipat kesabaran, tidak terpencing oleh omongan orang orang yang berdalih musik sekedar hiburan, padahal aslinya kemaksiatan. Musik bisa halal jika syairnya menghantarkan kedekatan dengan Allah Ta'ala.
Bukan terkait musiknya yang dipermasalahkan, atau status haram halalnya. Melainkan, ini lebih fokus ke grup berbau L6bt. Yaitu tentang perluasan jaringan L6bt. Pemasaran dan percepatan penyebaran L6bt yang begitu masif.
Ini masalah kerusakan moral bangsa yang keluar dari fitrah manusia. Fitrah manusia adalah menyalurkan syahwat melalui pernikahan antara laki-laki dengan perempuan. Fitrah manusia dirusak oleh kaum L6bt yang menyalurkan syahwat sesama jenis. Betapa menjijikkannya kaum L6bt, mengulang kisah Nabi Luth yang telah diazab Allah Ta'ala karena melampaui batas.
Belum cukupkah dengan kisah yang difirmankan Allah dalam Al-Qur'an surah Asy-Syu'ara ayat 160-167? Belum cukupkah dengan peringatan peringatan yang terus disuarakan oleh ulama-ulama lurus, oleh MUI, oleh pejuang Islam kafah, oleh ormas-ormas Islam lainnya, yang mereka fokus berdakwah, membela syariat Islam, membela kemuliaan Islam agar hidup dirahmati Allah?
Karena itu, bagaimana bisa rahmat Allah turun, jika kemaksiatan dibiarkan? Hanya mimpi, jika ingin selamat tapi maksiat. Hanya mimpi besar jika ingin hidup berkah tapi membiarkan L6bt jumlahnya bertambah dan melimpah.
Bagaimana bisa kehidupan ini akan diridai Allah, jika hukum-hukum Allah terus-menerus dilanggar? Sudahlah, semua wajib sepakat, untuk menggagalkan konser Coldplay. Jangan memberi beban lagi kepada rakyat Indonesia yang sudah terpuruk di jurang kehancuran. Morat-maritnya ekonomi, ditambah lagi kaum L6bt yang merusak suasana kehidupan.
Sudahlah, jangan memperparah kondisi yang sedang susah. Masih banyak kebaikan-kebaikan yang harus dilakukan termasuk memperbaiki negeri ini. Pilihlah kesibukan-kesibukan yang akan mengubah negeri ini pada kebangkitan hakiki. Dan kesibukan itu harus menyentuh akar permasalahan. Masalah yang sedang terjadi adalah buruknya aturan yang sedang diterapkan, yakni demokrasi yang bukan dari Islam.
Agar bisa tercapainya kebangkitan yang hakiki, sudah seharusnya kita perjuangkan pengokohan akidah Islam kepada semua lapisan masyarakat. Yakni menjadikan Akidah Islam sebagai ideologi dalam kehidupan. Karena dari kekuatan akidah Islam, akan lahir generasi cemerlang.
Akhirnya dari generasi cemerlang ini lahir para pejuang khilafah. Dari para pejuang khilafah lahir singa-singa Allah yang hidupnya untuk Islam. Mereka tidak takut oleh musuh-musuh Islam. Tidak takut pula oleh celaan orang-orang yang suka mencela.
Bahkan bahagia yang mereka rasakan adalah saat berjuang membela Islam. Tanpa kehadiran para pejuang Islam ini, tidak mungkin umat Islam masih eksis sampai saat ini.
Perlu kita ketahui, para pejuang Islam kafah inilah yang sebenarnya sangat dibutuhkan kehadirannya. Merekalah pejuang pejuang syariat dan khilafah yang akan memperbaiki kondisi negeri ini. Beruntunglah masih ada orang- orang yang peduli dengan kondisi negeri saat ini. Bersyukurlah masih ada orang-orang yang mau berjuang menumpas kezaliman.
Sejatinya kita ucapkan terimakasih kepada para penentang Coldplay. Ucapkan terimakasih kepada orang-orang yang berani menggagalkan konser Coldplay. Bersyukurlah masih ada waktu untuk perbaiki negeri ini, sebelum Allah luluhlantakkan dengan hujan batu panas yang ditimpakan kepada kaum L6bt.
Merapat, tolak Coldplay. Gagalkan konser Coldplay! Niscaya, hidup berkah tanpa kedatangan Coldplay. Wallahualam bissawab. []